Transformasi pendidikan adalah kunci untuk membuka pintu masa depan yang gemilang. Di Kabupaten Lombok Tengah, semangat perubahan ini terus menyala dengan pelaksanaan Pelatihan Kepemimpinan Transformasional untuk Para Pengelola Pendidikan batch 5 dan 6 yang berlangsung pada tanggal 29 November hingga 6 Desember 2025 di Gedung PGRI Lombok Tengah. Pelatihan dibuka oleh Bapak Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lombok Tengah, Bapak Drs. H. Lalu Idham Halid, M.Pd. dan dilanjutkan dengan briefing persiapan kegiatan pelatihan oleh Koordinator Pelatih Lokal Kepemimpinan Transformasional, Bapak Dr. Raden Sumiadi, M.Pd. Sebanyak 67 kepala sekolah yang merupakan ujung tombak pendidikan di wilayah ini hadir dalam pelatihan ini dan menuntaskan seluruh sesi kegiatan dengan baik. Mereka juga berkomitmen untuk menjadi agen perubahan sejati di sekolah masing-masing dan di lingkungan dimana mereka berada.
Pelatihan ini bukan sekadar program biasa. Ini adalah gerakan strategis untuk membangun kapasitas kepemimpinan yang visioner, adaptif, dan inspiratif. Kepala sekolah yang mengikuti pelatihan ini didorong untuk mengembangkan kemampuan memimpin dengan hati dan visi yang jelas, sehingga mampu menciptakan lingkungan belajar yang inovatif dan inklusif. Mereka dilatih untuk menjadi pemimpin transformasional yang tidak hanya mengelola, tetapi juga menginspirasi guru, siswa, dan seluruh komunitas sekolah menuju pencapaian prestasi terbaik.
Fasilitasi pelatihan dilakukan oleh fasilitator lokal berpengalaman dari Kabupaten Lombok Utara yang telah sukses memandu lebih dari 50 batch pelatihan kepemimpinan di Lombok Utara dan Lombok Tengah. Keberhasilan ini menunjukkan kekuatan kolaborasi regional dalam memperkuat ekosistem pendidikan. Para fasilitator membawa pendekatan yang kontekstual dan aplikatif, sehingga setiap kepala sekolah dapat langsung menerapkan ilmu dan strategi yang didapat dalam konteks nyata sekolah mereka.
Kami berterima kasih kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lombok Tengah atas kerjasama yang baik dalam menyukseskan pelatihan ini. Sinergi antara pemerintah daerah, lembaga pendidikan, dan komunitas menjadi fondasi kuat dalam ciptakan perubahan positif berdampak luas.



